Apa sih sari itu?
Itu lho, pakaian tradisionalnya wanita India yang menyerupai kain panjang yang sebagian dililitkan dari pinggang ke bawah seperti sarung, dan sisanya dikenakan seperti selendang yang disampirkan di bahu atau bisa juga dijadikan kerudung. Ah, bagi yang rajin nonton film-film Bollywood, pasti tahu seperti apa sari itu.
Saat tiba di Kalkuta, aku terpana oleh cantiknya wanita-wanita bersari โ bukan cantik dalam arti yang biasa, lebih seperti kecantikan yang sederhana dan tak terkikis waktu. Mungkin lebih tepat aku sebut sebagai indah atau anggun.ย Mayoritas wanita yang kulihat di sini mengenakan sari atau pakaian khas India lainnya. Baik muda maupun tua, kaya maupun miskin, yang berjualan di kota maupun yang bertani di sawah!
Aku kagum pada keluwesan mereka bergerak, dengan kain berjuntaian yang bagiku tampak ribet dan rawan tercantol dan terlepas. Bahkan mereka bisa mengangkut karung-karung raksasa di kepala dan kain tetap melambai lembut!
Membuatku ingin mengenakannya…
Mengapa tidak? Tinggal beli ๐
Di pinggir Sungai Gangga, aku membeli kain sari, hanya 60 ribu rupiah โ mungkin bisa ditawar lebih jauh. Choli, blus lengan pendek seperut yang biasa dikenakan saat memakai sari, dipotongkan dari salah satu ujung kain dan dijahit (40 ribu rupiah karena minta kilat, 3 jam โ bisa lebih murah lagi tapi udah ngebet pake).
Keluyuran pake sari itu asyik
Benares. Kami mampir ke pinggir Sungai Gangga. Sungai suci orang Hindu, di mana mereka mandi tidak hanya untuk membersihkan tubuh, namun juga jiwa.
Jodhpur. Kami menikmati indahnya lautan rumah bernuansa biru di Jodhpur dari Benteng Mehrangarh di atas bukit.
Agra. Kami berjalan-jalan di Taj Mahal.
Pake sari panas ga sih? Panas sih nggak. Malah sebetulnya sejuk karena pinggangnya terbuka. Sedangkan kalau cuaca lagi dingin, selendang bisa disampirkan ke lengan seperti mantel selimut. Serba guna ya. Roknya yang panjang ternyata berguna sebagai tameng cipratan air kubangan, apalagi di musim hujan seperti ini. Apalagi di India yang banyak sapi (dan kotorannya) di jalanannya. Sama sih efeknya dengan celana panjang. Tapi rok sari sejuk.
Ribet nggak sih?ย Ribetnya mungkin iya, bagi yang belum biasa seperti diriku. ternyata supaya tetap rapih, perlu beberapa peniti. Di depan perut, dan di bahu dimana selendang tersampir. Tapi rok sari ternyata nggak sempit. Rok hanya dilingkarkan sekali dan di bagian depan berlipat-lipat banyak, sehingga sebetulnya kaki bisa bergerak dengan cukup leluasa.
Mmm… tapi nggak tau lagi ya, tergantung rok dalaman (petticoat) yang dikenakan di bawah sari mungkin. Berhubung aku tak punya, aku cuma pakai celana selutut sebagai dalaman. Alhasil bisa pencilakan!
Namun hal yang paling mengasyikkan dari mengenakan sari adalah interaksi dengan warga saat blusukan di perkampungan!
Walau ada banyak turis yang membeli kain sari, namun kenyataannya selama hampir sebulan kami berada di India, tak sekalipun kami bertemu turis asing yang mengenakan sari. Maka kehadiran makhluk bersari namun minus wajah โacha achaโ membuat warga penasaran.
Pertanyaan paling populer: “Asal mana?”
“Indonesia”
Dan bapak pemilik toko ini dengan bangganya berkata, “aku punya produk Indonesia di tokoku!”
Di kala lain, serombongan ibu-ibu memanggil kami untuk mendekat.
“Rambutmu berantakan sekali,” pasti begitu kata ibu bersari merah muda itu.
Buktinya, setelah itu kepanganku dilepas, kemudian disisir halus, dan dikepang ulang.
Tak hanya rambut, bindhi (merah-merah di dahi) pun jadi korban perhatian. Sticker bindhi bundarku dikelupas dan diganti dengan yang lonjong oleh seorang gadis yang terkikik tertahan.
Memang wanita di sini rambutnya semua nyaris seragam: kepang satu di belakang. Bahkan aku pernah melihat kepangan palsu dari kain hitam! Mungkin rambut aslinya kurang panjang atau kurang tebal? Sedangkan hari itu kepanganku memang tampak kacau. Bukannya kepang di belakang, tapi โpilinโ di samping. Itu pun sudah terburai-burai.
Begitulah serunya blusukan pake sari di India! Bolak-balik distop warga lokal untuk diajak ngobrol.
Dari nenek-nenek…
…hingga anak kecil.
Anak-anak kecil di sini bukan cuma suka dipotret, tapi juga suka memotret. Kamera kami pun menjadi semacam piala bergilir di antara mereka. Pasang auto mode, kalungkan talinya ke leher mereka supaya nggak terjatuh, dan biarkan fotografer-fotografer cilik beraksi!
Kadang diajak mampir ke rumah mereka.
Oke, yang ini lagi ngapain coba? Nggak tau deh, pokoknya ujung-ujungnya dimarahi ama polisi setempat karena menghalangi. Menghalangi orang lompat pagar rintangan…
Di tempat-tempat wisata, banyak turis domestik India yang ngajakin foto bareng karena mereka jarang lihat wanita non-India mengenakan sari. Sampai ada yang panggil jasa tukang foto langsung jadi karena ia tak membawa kamera.
Pernah juga ketemu sekelompok turis wanita Rajasthani (domestik) di sebuah benteng. Mereka menggunakan selendang transparannya sebagai cadar yang ditutupkan ke sekujur wajah, bahkan mata pun tertutup cadar. Hanya sesekali mereka membukanya. Saat cadar terbuka, terlihat lah cincin hidung raksasa dan rantai emas di rambut/dahi yang entah namanya apa. Eksotis. Ini adalah kontak pertama kami dengan mereka, dan aku terpesona. Namun aku tak berani mendekatinya, hanya berani mencuri pandang dari jauh.ย Ternyata oh ternyata, mereka malah juga penasaran akan wanita non-India bersari ini. Akhirnya malah mereka yang nyamperin, ngajakin ngobrol walau nggak nyambung sama sekali. Alangkah senangnya!
Yang lucu? Sariku diberedel abis sama ibu-ibu! Dicopot abis sampai tinggal dalamannya saja! Kemudian sarinya dipasang ulang dari awal! Kata mereka, berantakan sekali, mana terbalik pula!
Kalau dilihat lagi foto sebelum dan sesudahnya, jadi maklum deh kenapa sampai dibongkar pasang begini sarinya.
Kejadian sari dibongkar pasang tersebut terulang beberapa kali. Yang lucu juga, bahkan security guard wanita di Taj Mahal pun ikutan merapihkan lipatan sariku setelah dia selesai menggerayangi sekujur tubuhku yang baru saja melewati metal detector. Berkat dia, aku jadi rapi jali saat bertemu dengan sang Shah Rukh Khan alias SRK, di Taj Mahal pula!!
Ehm ehm… maaf, cuman botolnya saja… haha, maaf buat yang sudah terlanjur excited ^^
Ya udah dulu deh, sekian dan terima kasih atas perhatiannya ๐
All photos are taken using Samsung Mirrorless NX300, except those by our friends Jaime, Baro, and Steph. Thanks guys, keep in touch!
Seruuu… bangettt..makin meracuni diriku utk berbackpacker,dan satu lagi tertawa ngakak ketipu si SRK ini..ternyata dia jin botol
Iya ahahha… sayangnya itu SRK frooti mau aku koleksi, nggak nemu lagi yang ada si doi hik hik (yang di taj mahal udah dibuang padahal)
Koleksi hatinya aja kali ya…
#khayalanliar
Warna sarinya warna favorit ku kakak…. Dan foto Kak Dina pakai sari cantik2 semua… suka….
birunya cantik hihi
makasih looo, jadi malu niii
waaah…. ada shahrukh khan dalam botol… waktu itu aku nggak ketemu…… huhu….
gosok yang kuat botolnya kalo ketemu!
Hai Dina kamu cantik sekali pakai sari. Cocok ikutan audisi Bollywood ๐ .
wkwkwk ayo mba nella kita bollywoodan bareng
kapan waktu abis visiting camer di vasai, mumbai dan mmg sempat terkagum-kagum liat almost perempuan disana yg lalu lalang di jalan selalu pake saree. pas juga dikasih saree sama camer dan omg sempet syok nie kain panjang amat ya (katanya sampe 6m) cuma radak ilfeel liat petticoat nya.. omg, it’s so not sexy lol. begitu make semua langsung foto2 bersama haha..
tp belum pede make buat jalan2.. takut.. melorot dan terburai.
two thumbs up for you, you really nailed it! ^.^
PS: frooti itu yg rasa mangga ya? enak banget.. kmrn ngabisin sebotol gede
Hahaha… Mba nikah ama orang India kah kok dapet sari?
Lol ttg petticoatnya, aku waktu liat juga pikir, mending pake rok mini aja kali ya haha. Aku malah belon beli petticoat, pake celana selutut, DISASTER kalo mo ke kamar mandi, huahhahaha, sampe ditolongin mbak-mbak toilet ngerapihinnya…
Iya rasa mangga, srup srup, harus dingin minumnya!
Aduuuuhhhh cakeeeeppppssss!!! Image India yang “serem” langsung twisted 180 derajat begitu liat foto2nya Kak Dina… ^^
sebetulnya aku ngeh ama image india yg serem itu setelah keluyuran nggak jelas gini. Iya, emang beda banget india yang aku rasakan dengan yang ada di media ๐
Cantik2 potonya.. Mba’e nya juga cantik…
Sari juga dijahit? gw kira engga…
thx ya. yang dijahit blus atasannya ajah, kain sarungnya sendiri tetep polos ๐
Duh, Mbak Dina yang lucu..ngakak2 gini baca petualangannya di India.
Tapi beneran deh, aku suka travelling, tapi India ga sekalipun aku mau masukin ke wishing listku karena banyak pertimbangannya….sampe aku baca tulisan ini. You are an inspiration deh ^^
T4tz
Hihihi, mengenai publikasi negatif tentang cowok India ya? Mmm… jujur aja aku nggak ngerasain itu sama sekali pas di sana ๐
Hugs
Liat mbak dina jadi pengen ke india,apalagi setelah tau pemeran mahabarata datang ke indonesia,kasih saran dong mbak,aku serius jdi pengen ke india hehehe
lol…
India nggak terlalu mahal kok tiket pesawat ke sananya. aku pilih kalkuta juga karena merupakan tiket paling murah dari indo, hehehhe… Sampe di sananya sendiri sih murah meriah ๐
Huwaa kak Dina, lucu banget ceritanya. Kamu juga cantik banget pake sari biru nya, ternyata India bangunan-bangunannya memang berwarna yaaah, cantikk
Hihi makasih ya ๐
Dina cantik sekali dalam sari, ceritanya sungguh menyenangkan dan menyentuh..sempet takut ttg india yang kesannya seram dan tidak aman..thanks for the nice story and pic..
Hihi, makasih mbak ๐ Mengenai publikasi negatif ttg cowok India yang seram, aku nggak merasakannya sama sekali lho mbak. Emang kalo calo2nya biasanya ngotot banget, tapi itu pun nggak pernah ke arah pelecehan. Malah sebagai calo, mereka ramah untuk menarik hati calon customer (kelewat ramah jadi gimana gituh, hehe). Tapi ya, cowok lokalnya yang aku temui sopan dan bersahabat. Yang terceritakan di atas cuman sebagian kecil saja ๐
Salah satu Travel Blog yang keren, ingin ih ke India….
Kagum dengan keindahan kain Sari..
woohoo, looks so fun!! Mumun told me about this post of yours when I was planning to wear a certain traditional cloth in a certain country a few months from now.. hihihi.. I think I’ll have fun like you, too! ๐
WOW..Salam kenal mba Dina..
cerita travelingnya inspiratif banget..bener2 ngiler saya ๐
AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAKKKKKKK!!!!!!!!!
*ngileerrrrrrrrrr*
waaah, seru baca dan liat2 fotonya..jd kangen sy ke India lg..
hello kakak! aku mau nanya2 bole ga? pengennnnn banget ke india! itu interaksinya pake bahasa inggris?? trus ngurus visanya gimana? thank you ๐
Halo Rosaline ๐
Sip, you’ll love it!
Bahasa Inggris aja cukup kok.
Visa buat WNI paspor ijo bisa Visa on Arrival. Jangan lupa bawa dokumen sebagai berikut: Pas foto, bukti keluar dari negara (print out tiket), bukti booking hotel at least malam pertama, duit buat bayar (aku lupa tepatnya, kalo ga salah 60-70 dolar). Mmm… apalagi ya? Browse2 aja untuk lengkapnya dan siapa tau peraturan baru udah berubah. Browse juga VoA tsb maksimal untuk kunjungan berapa lama. jadi tiket keluarnya bisa disesuaikan. Oya, VoA cuman untuk single entry, dan setelah keluar dari India, baru boleh masuk lagi setelah 2 bulan!!! Ini artinya kalo Rosaline dari India mau mampir Nepal 1-2 minggu, terus balik lagi ke India, nggak bisa pake VoA!!! Untuk kasus itu, bikin visa turis di Jkt aja. persyaratan mirip, Visa turis biasanya berlaku 6 bulan double entry.
hope helps ๐
mbak…keren semuanya ๐ฎ
India… India.. Itu negara satu makin hari tambah eksotis aja. Semua sudut kalau difoto langsung ketahuan banget aura bollywood-nya. Kemarin nemu ada yang shooting film gak, mbak? Atau minimal ada yang dance bareng di jalanan sambil lari ngumpat-ngumpat di pohon gitu? Yakali di film-film kan sering begitu. Hahahaha…
Waah, ternyata seru bgt ya india mbak, orangnya ramah2 kayanya, mengubah kembali pandanganku tentang india yg kumuh, brutal dan nyeremin.. Mauu doong ke Indiaa..hehehe
Iyaaa… di sana aku banyak ngerasa sisi hangatnya ๐ hehehhehe
Salam kenal mba Dina….India memang indah qo, cowo india jg ga seram, karena kebetulan calon suami aq india asli dr Punjabi. Dulu aq jg sempat negative thinking sama india, imagenya itu seram bgt, tp semua berubah setelah aq menginjakkan kaki ke india. Oia…utk mba Dina yg aktif xixixixi, coba pake salwar aja atau lehenga
Hihihi, tuh kan ๐
Salam buat suami ya! Ntar kalo ada kesempatan lain ke India, aku mo nyoba salwar dan lehenga ah ๐ Lehenga cantik banget, itu untuk sehari2 atau pesta?
Whuiii cakepnya Jodphur yaaa ๐
Btw, before and after pake sari-nya emang kentoro yak *kabuuuur* :-))))
wkwkwk, iyooooo
*sambitpakesari*
Terbayang apresiasi masyarakat India saat Jeng Dina bersari
Saat sahabat wanita India berkunjung ke tempat kerja kami, keseharian beliau tetap bangga mengenakan sari, sementara saya belum pernah berkebaya saat tugas kunjungan. Salam
Mbak, seru banget sih ini ke India. Aku kan emang suka film dan lagu India. Hahaha pastinya pengen banget punya sari, apalagi sarinya warna biru itu. Huuuu mauu *cari ah di pasar baru. Klo aku ke sana dan pakai Sari, malah ga dikira turis lagi. Hahaha ky waktu ke Malaysia itu.
Ternyata jauh banget yah setting perkampungan India sama Taj Mahal *yaiyalah. hehehehe tapi seperti di dunia yang beda gitu yah. Yah ga jauh sama Jakarta gitu yah perkampungannya, berbanding terbalik dengan gedung-gedung penggaruk langit :D. Suka banget post yah ini ๐
Dear Dina the traveler…
What a great journey you had!
Cerita yg seperti ini menurut saya adalah sebuah adventure journalism. Mengabarkan fakta2 unik di balik serunya traveling. Dan blusukan memang adalah salah satu cara untuk memahami budaya dan karakter lokal setempat. Namun, mungkin ada language barrier yang bikin kita sulit untuk menggali info2 sosial lebih dalam lagi.
“Leave nothing but footprints. Take nothing but pictures. Kill nothing but time”
makanangin-travel.blogspot.com
Salam kenal mba…mba dina kereen deh pakai sari. Pengen skali pakai sari juga. Pernah ga mba, nemuin yg pakai sari tapi berjilbab rapi juga ๐
India negara yg paling ingim aku kunjungi setelah mesir ๐
Wah ide bagus tuh jalan-jalan di India pake sari… saya akan coba pake sari nanti kalo pergi ke India….
mba aku ngiri deh lihat fto2 kamu di india,,
aku pngen bgt ksna,kpn ya sprti mba bisa ksna jln2,, fto2 sm warga disana..
trnyta org india ramah2 ya,mba d ajakin kerumah mrka..
baik2 lg org nya..
jadi pngen cpat ksna ๐
I love India.
hai mbak dina….
hebat lho bisa nekat jalan-jalan pake saree…aku aja yg udah 2x ke india ga pernah berani nyobain pake saree kalo mau jalan-jalan. pernah sekali pake saree…ehhh yg ada besoknya aku minta suami ngerokin krn masuk angin…heheehe…jd aku selalu pake chuddidar aja selama disana. salut buat mbak dina…entar tahun depan ke india lagi jenguk mertua, aku cobain pake saree deh…mbak dina memang inspirasi buat aku untuk mencoba pake saree kalo pergi jalan-jalan
thanks mbak…keep health ya….
Kisahnya manis sekali, foto-fotonya juga! Salam kenal, Dina dan Ryan. ๐
wah mantap mb dina… jd pengen klling dunia juga..hehe
Mantabbbssss….pingin ke India, tapi takut solo backpacker
hahaha… before and afternya lucu mbak..
ndak nguwati ๐
kq ya bisa sarinya kebalik itu loh?
hahahaha aku langsung ngakak pas lihat foto Sari before & after nya mbak, kebayang gimana kondisinya…. foto-fotonya keren, mingle dengan masyarakat lokal itu menyenangkan ya ๐
cantik! benar juga, memakai sari terlihat tampak “wanita” , gimana ya ngomongnya, bener bgt lah kalo lebih dari sekedar cantik. anggun dan mempesona bangett.. #KartuPosDuaRanselAngkorWat pliiiiss xD @yolaleiwa
Jadi naksir ama India, suasana nya klasik bgt. Bangunannya, rumah pemukiman nya, orang-orangnya juga tampak ramh. awwww, masuk wishlist hahaha.. @yolaleiwa
aku suka sama fotonya. mbak Dina terlihat sangat cantik. terbukti bahwa bukan hanya make up yang bikin orang terpukau, background alam dalam foto jadi kan semua obyek terlihat memukau. suwerrr saya iri sama mbak ini T.T #KartuPosDuaRanselAngkorWat @_w_anggraini
India,negara pertama yg akan ak kunjungi di luar asia tenggara,tahun depan *hope* dr kecil aku suka banget sama bollywood ini mba,makin cinta abis baca tulisan ini :DD mba Dina emang slalu menginspirasi kok ya, kali ini buat beli sari grosiran di India sana trus dijual di sby,huahahaa. Btw mba, potonya kurang tuh. Make sari sambil muter” di pohon :p
@andinarahayu
MBAAKKK! HUWAAAA… Aku iri sekali ini. Astagaa aku penyuka India dan super-duper envy asli ngeliat postingan ini. Makin keracunan sama foto-fotonya sih yang aduh-mak-sungguh-cakep-sekali! Ngomong2, meski mukanya gak ‘acha-acha’ gitu mbak Dina kece loh dan sakses bikin iri-iri-iri!! Sari birunya cantik maksimal. dan orangnya kok yaa ramah-ramah banget gitu? doain ya mbak biar ketularan bisa nginjek India, Taj Mahal, dan tampil live make sari disana! huehehehee. Salam~ #KartuPosDuaRanselAngkorWat @tikachu_
kalo yang di india ini sebenarnya bikin saya ngakak abis ๐ dan bisa ngubah mindset saya tentang gaya hidup warga2 disana yang ramah pada turis asing… dan bisa bikin rasa baru saat traveling,, baru kali ini saya tahu tentang kota biru dan eksotisnya keindahan alam india… dan benar2 jadi inspirator… saya pun masih terheran heran dengan gaya bangunan yang tetap memelihara nuansa klasik dan vintage,, dan yang masih saya pikirkan saat ini,, kok bisa ya ada kota di cat warna biru semua???? dan mengapa orang2 gak bosan tetep memelihara warna itu!!!!
benar2 memukau tiap pasang mata… ๐ฎ
akun twitter @Izzu_Marizu
India, salah satu negara terpadat di Asia. Juga perekonomiannya stabil saat krisis 2008 :)) walaupun terlihat tak terurus, kumuh, dan jorok; di lain sisi, kearifan lokal masyarakat India bener-bener kerasa, mbak. Aku agak sedikit merinding bacanya, apalagi dengan ketersediaan mereka untuk merapikan lilitan sarimu, mbak. Sari biru yang mbak Din kenakan juga menawan, kadar kekecean mbak Dina naik pesat! Kuch kuch khota hai pokoknya mah, mbak! :* @arifahrah
hihihi, mereka lumayan antusias ngebolak-balik sariku, termasuk tukang pel kamar mandi!!! lol
Mba, dikau berhasil mewujudkan salah satu mimpi waktu kecilku!!!! : pakai sari terus pasang gaya kayak artis Bollywood :D, pakai latar India asli lagiii !!!!. Dulu, saking obsesifnya sama tuh sari, pas kecil aku suka pakai selendang panjang punya ibu lalu dililitkan sepanjang pinggang, nyamper bahu, trus bergaya ala artis bollywood dari salah satu pelem yang aku tonton* kecil-kecil udah kenal Tuan Takur euyy :D*jadi kangen ibu* salah fokus:D*
BTW, dikau cantik banget pakai sarinya mba ๐ *tambah ENVY*
@mela_044
lol, coba aku dulu juga sering bergaya ala bollywood di rumah, pasti lebih mantap action-nya pas di sana, hehehhe
Dear mba dina,
Cuma mau bilang,ternyata kain sari itu bukan sekedar menjadikan kita lebih cantik,tapi juga elegan ๐ mba,apa salahku ini punya muka yang katanya kayak orang india (kata orang-orang india yang saya temui di berbagai negara) sampai akhirnya saya sudah terbiasa ‘dituduh’ indian kemanapun saya melangkah,saya selalu di beri senyum sama mereka loh mba dari anak balita sampai nenek-kakek, I means ‘always’ ,jadi penasaran,apakah ketika saya ada di tanah India dan memakai sari seperti mba dina saya akan masih ‘diperhatikan’ orang-orang sekitar?atau mungkin malah di cuekin karena saya dikira penduduk lokal bukan turis,mari kita buktikan,next trip..b
India ๐ @andini_tha2
Dear mba dina,
Cuma mau bilang,ternyata kain sari itu bukan sekedar menjadikan kita lebih cantik,tapi juga elegan ๐ mba,apa salahku ini punya muka yang katanya kayak orang india (kata orang-orang india yang saya temui di berbagai negara) sampai akhirnya saya sudah terbiasa ‘dituduh’ indian kemanapun saya melangkah,saya selalu di beri senyum sama mereka loh mba dari anak balita sampai nenek-kakek, I means ‘always’ ,jadi penasaran,apakah ketika saya ada di tanah India dan memakai sari seperti mba dina saya akan masih ‘diperhatikan’ orang-orang sekitar?atau mungkin malah di cuekin karena saya dikira penduduk lokal bukan turis,mari kita buktikan,next trip..India ๐ @andini_tha2
dicoba kemudian let me know mbak ๐
KALO Boleh tau budget nya kira2 berapa yak kak??
Ga mahal kok india. Paling private room sekitar 100-200 ribu-an an udah oke. bahkan yang di bawah 100 ribu pun juga ada. Makanan juga murah. Aku ga inget kisarannya, tapi murah. Yang mewah pun ga terlalu mahal. Transportasi juga murah.
Aduh, aku ga inget detil harga2nya, sorry ๐
What a sweet story, I never thought that simply wearing a sari would allow a traveler to experience India in a such a heartwarming, humane way. Thanks for sharing, Mbak Dina. Salam kenal! ๐
Iya :”)
Salam kenal juga ya
kak dina sumpah keren banget!!! jadi pengen nyusul backpakeran kesana hehe aku mau nanya soal keadaan sungai gangga.. gimana kondisinya waktu kakak datang? apakah bersih atau tercemar..? karena aku lihat dibeberapa forum atau web gitu ada yg bilang bersih ada yg bilang udah tercemar.. dan waktu kakak dateng tepatnya di daerah mana nya? terimakasih kak ๐ salam kenal ๐
bersih ata utercemar itu relatif sih. tercemar sih sangat tercemar. limbah manusia, binatang, pabrik, bercampur jadi satu. bersih? bisa dianggap gitu juga kalo mau. sungainya gede banget. bagaikan buang sampah ke laut, terus hanyut dan hilang dari pandangan, semaam tersebar di area yang sangat luas gitu, hehehe…
oh ya, banyak mayat juga sih, soalnya buat yang matinya ga butuh pensucian, ga pake dibakar, langsung diturunkan ke sungai. tapi (biasanya) nggak terlihat kok, soalnya ditenggelamkan pake batu. kecuali kalo batunya lepas, terus badannya ngambang.
salam kenal ๐
wahh keren mbak petualangannya ..nice post
salam kenal ..
makasih ๐
salam kenal juga!!
Halo mbak .. lihat tulisan mbak yang ini buat sy berfikir kalau India ga seseram berita belakangan ini … keren ๐
Sebagai tempat peradaban agama Hindu berasal buat sy tertarik kesini ….
iya mba, so far so good for me ๐
sangat sangat menarik, kebudayaan sangat kental di sini!
Pengen banget dehhhh fotonya bagus2, tapi ktnya india ga aman. jadi takut deh ๐
Emang reputasinya lagi kurang bagus ya? Tapi pengalaman pribadiku sih, so far so good ๐
Kepengennya ke negara mana lagi nih duaransel berkelana setelah 40 negara? ๐
Ke negara yang masih tersisa, juga mau lagi ke negara-negara yang udah pernah didatengi, pingin eksplor indonesia juga ๐
Mba Diiin… gara-gara kepengen solotrip ke India tp masih maju mundur jadi cari info, eh disini malah ketawa ngakak… Keren asli!!! mungkin kena mingle-nya mba Dina itu berhasil mendekatkan perbedaan ya?
gimana handle soal pengemis? Dan kota apa yang paling berasa paling berat buat mingle?
BTW aku suka fotonya yang di Mehrangarh Fort dan yang Yuk Mampir…
Dinaaaaaaaaa…… mau sari-nyaaaa…… ahahahahahahaha….. :))
Before dan After-nya bikin ngakak, walaupun udah pernah liat dan baca sebelum ini, dan kemarin pun di bis udah cerita2 langsung, tetep aja pas ini baca lagi, ya ngakak lagi….. hihihihihihihihi ๐
Dan akhirnya aku memantapkan hati, India masuk wishlist teratas ^.^
Big thanks utk sharing ceritanya kemarin sepanjang Jakarta-Serang…..
serunya gila banget………….!!!!! hahaha you are so lucky bikin iri yg ga ketolongan… pengen juga …………
๐
Mbak Dina keren…Jadi pengen keliling India pake sari kayak Mbak ๐
Ini pertama kalinya aku baca web Mbak.Bagus banget cara nyampeinnya. Ini masuk web travel favorit aku ah…
Mbak Dina keren…Jadi pengen keliling India pake sari kayak Mbak ๐
Ini pertama kalinya aku baca web Mbak.Bagus banget cara nyampeinnya. Ini masuk web travel favorit aku ah…
makasih banget ya :”)
Seruu bangeeet baca ini n beneer liat foto2nya jd ilang image sereem tentang india
kepengen pake sari nya jugaa..
*bikin wislist*
Salam Kenal yaaa dina ๐
Hihi, iya ๐
Salam kenal mbak Rima!
Backpacker sndiri/sm tmn mba?
trus hotelnya dah booking dr indo/cari dadakan disana?
itu brp hari&total smua biaya trkasuk tiket PP brpmba?hihi..
Blusukan kadang sendiri kadang ditemenin ๐
Penginapannya cari dadakan di sana semua, kecuali yang malam pertama tiba di India.
Hampir 1 bulan kalo ga salah, wah kalo total biaya aku nggak bikin perincian khusus, lagian PP-nya nggak dari Indo ๐
mba dina.. salam kenal. saya salah satu fans beratmu.. pengen banget ngikutin jejakmu.. tp kayanya suami ga sepaham deh (alias belum pernah ngomong siy hehehe n masih mikir membiayai hidupnya gmn).
oya, cerita diatas seru bangeeeettt n bikin saya ngakak sendiri.. tadinya siy sempet ga interest sama liputan di india.. cos maaf, kalo saya suka jalan n ketemu serombongan org india itu, ga tahaaann pengen tutup hid*ng aja.
tp setelah baca artikel ini koq seru ya.. berbaur sama masyarakat sana kayanya asyik (bakal masuk list cita2 traveling saya). apalagi mba dina pake sari cantik banget ๐
Hehehe, seneng deh artikel ini bisa nunjukin sisi indah India :))
coba diobrolin aja mbak sama suami. walaupun mungkin nggak seekstrim jadi nomad, tapi paling nggak asyik kalo bisa nikmati traveling bersama jangka pendek pun ๐
Makasih yaa…
Hi mba Dina n mas Ryan, next year rencana mau ke India n Nepal, sekitaran bulan Mei, any tips and things to recommend??? Maklum novice backpacker,,,,hehehe
wah asyik banget!
Tips apa ya…. kalo seandainya orientasi hiking himalaya mbak, siapkan mental, fisik, dan duit. Hehehe…
Di Kathmandu dan nepal ada banyak toko outdoor merk palsu. Jadi ga usah bingung belanja di Indonesia, kalo ga keberatan ama merk palsu. Hehehhe
india is always excited me
exotic culture ๐
Wow, keren banget. Blending banget dengan local culture nya , top abis bisa jadi inspirasi buat saya. Thanks. Salam kenal.
Makasih ya mas, salam kenal ๐
Ah, Mbak Dina serasa artis Bollywood yang lama tak pulang ke rumah sepertinya ๐
aaaaakkkkk, jadi pengen ke india juga. segera hars foto depan taj mahal dan blusukan. thx for sharing mba dina :)))
Hehehe ๐ Makasih sama-sama ya
Mbak dina berapa biaya yg dikeluarkan kalo pergi ke india? Saya tujuannya ke mumbai safety ngga?
Hard question, tergantung banget… berapa lama, mo naik apa, dari mana, dapet tiket diskonan nggak, terus di sananya mo traveling ala gimana.
Kalo masalah aman ngga, aku belom pernah ke Mumbai. Kalo menurutku tentang India sih aman-aman aja, cuman seperti di semua tempat lain di dunia (termasuk di tempat tinggal sendiri), harus bisa baca situasi dan behave accordingly :). Aku pas di India kemarin, aman-aman aja kok.
hihi…seru yah…senengnya bareng terus sama misua…:)
Btw..di Taj Mahal katanya gak boleh ambil foto dibagian dalamnya ya..? Cuma boleh di luarnya aja..?
Salam kenal, mba..mampir2 ke blog aku yg masih newbie ini..(hik2..jadi malu eykeh…sumpah..! )
http://www.n9ws.biz
Bisa kok mbak ๐ Eh kalo yang dalem banget aku ga inget boleh atau nggak. Tapi yang menarik adalah arsitektur luarnya sih, jadi seandainya ga boleh pun, ga terlalu ngaruh ๐
hadooohhhh serunya!
bulan depan saya dan teman mau ke india, minta tip donk tinggal dimana di agra?
cheers,
http://sepatuholig.blogspot.com/
di dekat agranya sendiri ada banyak penginapan kok. tergolong mureh-mureh aje. Kalo nama penginapannya sih, aku nggak hapal. soalnya aku door to door go show cari penginapan. asal cocok aja, hehehe.
Wah India ternyata cantik juga ya? jadi pengen
oia mba kenapa gk ikutan masuk botol juga kayak SRK? ๐
wkwkwk, bisa aja :))
Salam kenal mb dina..
tahun depan aku ma teman temin mo ke india nih.. nti ada bagian kita ke mumbai 3D2N, nah klo mw masuk perkampungan bollywood gitu haruskah sewa travel guide ato travel agent? ato bisa kita masuk sndirian sajaa??
Maaf nih nggak tau jawabannya, kami belum ke Mumbai ๐
Di sana sari india y.murah” ya kk dina
Gmna rasa y ke india?
murah banget.
seru banget karena sangat eksotik dan sangat beda. budayanya sangat terasa ๐
liat mbak Dina pake pakaian india lucu ya hehe.
pengen rasanya ke India kira-kira habis berapa ya
waahh mbak dina muluu yang foto, mas ryannya mana hahahhaa
pengenn ke indiaa jugaaa :’)
Seneng banget, aku belum sempet baca sih. baru lihat gambar2 nya aja udah ngeces. hehehe
pengen kesana juga. ๐
pengen banget tapi nga ada temannya nih
asik banget, kayaknya menikmati sekali wisata nya yah.
jadi pengen…
Wahhhh pengen banget kyk mba Dina traveling ke india pake sari “acha acha”
Semoga bisa ngerasain kayak mba Dina traveling suka2 ke India #mupeng bingitz#
hehehe
Lucu banget Mbak Dina. Aku tahunan tinggal di India, nggak pernah pakai Saree. Be lokal banget ๐
Lagi agak kecentilan, wkwkwk. Kaget banget sih ternya sari murah. Mba tinggal di mana di India? dalam rangka apa tahungan di sana? seru banget!
Salam kenal mbak dina.. ๐
Jadi pengen ke india lah..
Salam kenal juga mba iya mba india seru ๐
Sukaaaaaaaaaaaa…..
๐
Iihhhh dari kecil pengen banget ke india tapi gak ada uang :'( hiks hiks hiks,
kira2 buget berapa mba bisa ke sana hehehehehe
Biaya hidup/traveling di sana termasuk murah kok ๐
Untuk pesawat ke sananya bisa cari yang harga murah/promo.
๐
etapi bener deh, pake Sari itu manglingi. Foto2nya bener2 bikin envy deh. Pengen juga blusukan pakai Sari. Kemarin di Kerala dapat dua sari di dua kesempatan yg beda. Lalu berasa cantik dan anggun hahaha. #serasa.
Tapi next kalau ada kesempatan ke india lagi. Aku mau blusukan pake Sari juga. *lalu berasa seksieh hahaha
mbak don, aku nggak dikasih sari pas di kerala T_T
dibagi jadi 2 hotel. yang 1 dikasih ama hotelnya, yang 1 nggak. aku pas di hotel yang ga. tapi itu pun anak-anak ga dapet kesempatan buat pake. dan aku ga bawa punyaku karena pede akan dikasih, hahaha….
untung tahun kedua mereka mengerti, hihihi
Emang paling seru jalan-jalan di India pakai pakaian tradisionalnya ya. Waktu itu beli Kurta, tapi baru sempat pakainya justru di Indonesia ๐
hihihi, mungkin bida dibawa ke kunjungan berikutnya ke india?
so sweet
aaa suka bangettt sama post yang ini… u look sincerely happy mbak
aku suka traveling tapi belum pernah di post ke blog.. ๐
hehe
beauty-redemption.blogspot.com
Mbak saya ingin jg beli sari di varanasi. Mbak ada foto toko sari nya g biar bgitu samapai varanasi langsung ksana. Emg disana bs utk jahit langsung atau mbak yg mohon2 sama tukang jahitnya? Soalnya mungkin saya pergi sama 5 org teman. Apakah bs jd semuanya dlm 3 jam. Apa saya bikin dikolkata aja ya, biar bs dipkai di varanashi dan tempat lainnya. Mbak kira2 dikolkata bs jg g ya beli sari dan langsunh dijahit?
Mohon infonya