{"id":1272,"date":"2012-03-07T20:19:45","date_gmt":"2012-03-07T13:19:45","guid":{"rendered":"http:\/\/www.duaransel.com\/?p=1272"},"modified":"2014-05-22T01:39:41","modified_gmt":"2014-05-21T18:39:41","slug":"tips-memilih-backpack","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/www.duaransel.com\/tips-2\/travel-tips\/tips-memilih-backpack\/","title":{"rendered":"Tips Memilih Backpack"},"content":{"rendered":"

Backpackku baru berumur 3 tahun, tapi tiap hari dipakai<\/strong><\/p>\n

Ini adalah cerita mengenai kami memilih backpack<\/strong> yang menjadi teman hidup kami selama hampir 3 tahun ini. Sebagai sepasang pengembara yang nyaris tak pernah pulang rumah (bahkan rumah itu tidak ada lagi), backpack ini berfungsi sebagai lemari pakaian, meja tulis kantor, lemari obat, gudang penyimpan alat selam dan tripod, gayung alat mandi, dan rak pajangan boneka (loh?)<\/p>\n

Sebagai tuna wisma<\/strong>, terkadang kami “pulang” ke rumah orang tua. Dalam kurun hampir 3 tahun ini (sejak April 2009), 2 kali ke rumah orang tua saya, dan 2 kali ke rumah orang tua Ryan. Kunjungan tersingkat adalah 10 hari, yang terpanjang adalah 3 bulan (disambi traveling juga). Biasanya di rumah ortu, kami dipinjami lemari pakaian. Namun terlebih dari “liburan di rumah ortu” tersebut, kami hidup dari backpack kami.<\/p>\n

\"IndoRanselers<\/a>

Keluyuran di Macau (2011) – Bersama seluruh barang bawaan kami di dalam Dua Ransel.<\/p><\/div>\n

Persiapan – membaca pengalaman orang lain memilih backpack<\/strong><\/p>\n

Setengah tahun sebelum kami berangkat traveling around the world (RTW)<\/a>, kami mulai membaca panduan cara memilih ransel. Saya membaca banyak ulasan di forum backpacker seperti BootsnAll<\/a> dan berbagai artikel online.<\/p>\n

Memilih tas yang tepat itu tidak mengacu pada 1 jenis backpack ideal, namun tergantung pada jenis dan selera traveling kita. Kadang backpack lebih versatil, tapi koper bisa lebih nyaman. Kadang top load backpack better, yang lain milih front load. Ukuran besar kadang memang perlu, namun semakin kecil semakin mudah memanuver medan. Saya tanya ke diri saya sendiri. Traveling saya nanti itu akan seperti apa? Ransel apa yang cocok buat kami?<\/p>\n

Jenis traveling kami adalah keliling dunia jangka panjang. Jangka panjang ini bukan 2 minggu maksud saya, tapi tahunan. Supaya lebih praktis dan mudah memanuver, kami memilih backpack<\/a>. Karena jarang pulang kampung, backpack harus secara rata-rata cocok di segala medan. Winter atau summer, hutan atau kota, tidak ada kesempatan balik kucing ke rumah ortu untuk “ambil backpack satunya”.<\/p>\n

Saran dan rekomendasi dari para RTW travelers lah yang paling saya perhatikan, bukan hikers yang berfokus pada rambah alam dan tenda, atau pengikut setia tur yang jarang-jarang perlu mengangkut tas mereka. Di antara RTW pun masih banyak aliran yang berbeda-beda. Ada yang bawaannya banyak sekali, ada yang membawa barang minimum (light travelers). Traveling light<\/a>-lah yang kami suka. Minimalist.<\/p>\n

\"\"<\/a>

Amsterdam 2009<\/p><\/div>\n

Pembelian – Memilih dan Membeli backpack<\/strong><\/p>\n

Beberapa bulan sebelum kami berangkat, kami mengunjungi beberapa toko traveling<\/a> di Amerika Utara, seperti REI<\/a>. REI ini mirip department store skalanya, tapi barang-barang travel semua. Dari melihat sekilas tentang travel stores di lebih dari 40 negara yang saya kunjungi di 5 benua, hanya Paris (kumpulan toko-toko Au Vieux Camper<\/a> yang tersebar di kawasan beberapa blok) yang mampu menandingi skala REI ini. Jadi afdol banget lah, REI ini. Hati-hati kalap kalau ke sana!<\/p>\n

Kriteria saya memilih backpack:<\/strong><\/p>\n